Minggu, 26 Maret 2017

Lingua Franca

Bahasa Indonesia adalah bahasa yang sangat spesial, kenapa dapat dikatakan spesial? karena sejatinya Bahasa Indonesia adalah bahasa yang dapat menyatukan keragaman ribuan perbedaan suku dan budaya yang terdapat di Indonesia. Tidak hanya pengaruhnya di dalam negeri namun Bahasa Indonesia juga punya eksistensi yang cukup memuaskan, karena menurut riset Bahasa Indonesia memasuki 10 besar bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Terhitung terdapat empat puluh lima negara yang mempelajari Bahasa Indonesia, dan juga banyak dari negara tersebut memposisikan Bahasa Indonesia sejajar dengan bahasa resmi di negaranya. Hal ini juga adalah salah satu dampak dari perkembangan tekhnologi di dunia, sehingga Bahasa Indonesia semakin banyak dikenal diluar negeri.


            Lalu bagaimana dengan di Indonesia sekarang ini? perkembangan tekhnologi ini cukup berdampak positif bagi perkembangan Bahasa Indonesia seperti yang sudah disebutkan tadi yaitu makin dikenalnya Bahasa Indonesia di luar negeri, selain itu juga dapat menambahkan keragaman kata karena proses penyerapan dari bahasa asing yang terus berjalan . Namun bagaimana dengan sisi lain dari perkembangan tekhnologi ini? ternyata sekarang ini masyarakat Indonesia malah lebih banyak mengalihkan penggunaan bahasa Indonesia menjadi menggunakan bahasa asing seperti bahasa inggris. Contohnya seperti percakapan sederhana seorang siswi di jalan yang kian mencampurkan penggunaan Bahasa Indonesia dengan bahasa asing, penggunaan bahasa asing pada buku-buku pelajaran, bahkan menu-menu makanan pun menggunakan penulisan bahasa asing. Penggunaan bahasa asing ini malah memiliki pandangan yang positif, karena mereka berpendapat penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari akan membuat penggunanya terlihat cerdas, dan berpendidikan. Bahkan dalam segi ekonomi pun berdampak cukup signifikan contoh sederhana yang mungkin sudah banyak orang menyadarinya adalah penggunaan bahasa asing pada menu-menu makanan di restoran, minuman es teh akan seharga puluhan ribu rupiah jika namanya diubah menjadi ice tea padahal di warung-warung makanan khas Indonesia sendiri harganya hanya berkisar tiga ribu rupiah bahkan ada yang memberikannya secara cuma-cuma. Hal ini memang sangat miris ketika diluar negeri banyak orang asing yang terkagum-kagum dengan Bahasa Indonesia dan mempelajarinya tapi di Indonesia sendiri masyarakatnya malah lebih sering menggunakan bahasa asing. Eksistensi Bahasa Indonesia di dalam negeri harus kembali dikembalikan, tidak sulit melakukannya kita hanya perlu menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, yang baik dan benar itu tidak perlu menggunakan bahasa yang baku kita hanya perlu menggunakan Bahasa Indonesia sesuai dengan kondisi dan waktu yang tepat :D

                                                      

Dekonstruksi dalam Penggalan Lirik Lagu BTS Pied Piper

Dekonstruksi dalam Penggalan Lirik Lagu BTS Pied Piper [Rap Monster] Berhenti menonton dan belajar untuk ujianmu Orangtuamu dan ...